Kumpulan Puisi Pendidikan

Kumpulan Puisi Pendidikan
Kumpulan Puisi Pendidikan
1.
Majulah Terus Siswa Indonesia

Dengar, dengar, dengarlah isi tulisan ini
Hanya kepadamu harapan ku sandangkan
Hanya kepadamu cita- cita dipertaruhkan
Tak ada sesuatu yang tak mungkin bagimu
Bangkitlah melawan arus yang terus mendera
Kuasailah dirimu dengan sikap optimis
Paculah laju kudamu sekencang-kencangnya
Lawanlah bebatuan terjal yang mengusik di jalanan
Ingat, Engkau adalah harapan, engkau adalah masa depan
Masa depan ada di tanganmu
Harapan terpendam ada di pundakmu
Nasib bangsa engkau yang menentukan
Baca Juga : Cara Membuat Tempat Sampah Dari Botol Plastik
2.
Pahlawan Pendidikan

jika dunia kami yang dulu kosong
tak pernah kau isi
Mungkin hanya ada warna hampa, gelap
tak bisa apa-apa, tak bisa kemana-mana
Tapi kini dunia kami penuh warna
Dengan goresan garis-garis, juga kata
Yang dulu hanya jadi mimpi
Kini mulai terlihat bukan lagi mimpi
Itu karena kau yang mengajarkan
Tentang mana warna yang indah
Tentang garis yang harus dilukis
Juga tentang kata yang harus dibaca
Terimakasih guruku dari hatiku
Untuk semua pejuang pendidikan
Dengan pendidikanlah kita bisa memperbaiki bangsa
Dengan pendidikanlah nasib kita bisa dirubah
Apa yang tak mungkin kau jadikan mungkin
Hanya ucapan terakhir dari mulutku
Di hari pendidikan nasional ini
Gempitakanlah selalu jiwamu
wahai pejuang pendidikan Indonesia
Baca Juga : Sejarah Gedung Istana Negara Lengkap
3.
BUKU

Buku ...
Kau merupakan sumber ilmu
Dimana aku belajar serta membaca
Dari aku tidak tahu hingga tahu

Buku ...
Kau merupakan jendela ilmu
Jendela menuju kenasiban yang lebih berhasil
Menuju kenasiban yang lebih indah

Halaman demi halaman
Lembar demi lembar
Kubaca dengan serius
Hingga aku lupa waktu

Terimakasih buku
Engkau kawaniku
Dari kecil hingga besar
Tuk menggapai impianku
Baca Juga : Sejarah Agresi Militer Belanda 2 Lengkap
4.
TERSESAL SEBAB WAKTU

Begitu cepat waktu berlalu
Tak terasa perjumpaan ku telah berlalu
Sangat cepat ,Sangat rugi ,Sangat sedih

Teringat dalam Memori yang lalu
Menangis mengingat masa-masa yang lalu
Melukiskan canda tawa & kebahagiaan bersamamu

Sepanjang waktu berlalu
Kenapa kita baru menaruh perhatian pada Guru
Saat Guru tetah tiada
Sebab di panggil oleh Sang Maha Kuasa

Begitu kejamnya kita melupakan jasa mu
Maafkan kita guru
Yang telah menggoreskan tinta hitam,di dalam nasibmu
Andaikan waktu bisa terulang
Kami berjanji bakal memberbagi yang paling baik bagimu

Tangisan kita hanya untukmu
Saat kita tidak mengerti,
Guru yang bakal membahasnya
Saat kita membikin kesalahan,
Guru yang menasihatinya
Saat kita mengingatmu,
Kau telah tiada

Jasamu kan kekal bersemayam di hati kami
Begitu besar perhatianmu pada kami
Yang selagi ini menyusahkanmu
Hanya kata terimakasih dan maaf untukmu


Arigato Hozaimas !

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel