Kumpulan Puisi Tentang Guru
Saturday, September 15, 2018
Kumpulan Puisi Tentang Guru
1.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Sekian Puisi Tentang Guru dan Baca Juga Yang Lainnya!
1.
Guruku Pahlawanku Andai kata matahari tiada Dunia akan beku dan bisu pelangi tiada akan pernah terpancar kehidupan tiada akan pernah terlaksana Disaat titik kegalauan menghampiri Terlihat setitik cahaya yang kami cari Yang nampak dari sudut-sudut bibirmu Dan gerak-gerik tubuhmu Engkau sinari jalan-jalan kami yang buntu Yang hampir menjerumuskan masa sepan kami Engkau terangi kami dengan lentera ilmu mu Yang tiada akan pernah sirna di terpa angin usia Guru…….. Engkau pahlawan yang tak pernah mengharapkan balasan Disaat kami tak mendengarkan mu Engkau tak pernah mengeluh dan menyerah Untuk mendidik kami Darimu kami mengenal banyak hal Tentang mana warna yang indah Tentang garis yang harus di lukis Juga tentang kata yang harus dibaca Engkau membuat hidup kami berarti Guru…… Tiada kata yang pantas kami ucapkan Selain terimakasih atas semua jasa-jasa mu Maafkan kami bila telah membuatmu kecewa Jasa-jasa mu akan kami semat abadi sepanjang hidup kami Terimakasih guruku, engkau pahlawan ku |
Baca Juga : Kumpulan Puisi Untuk Ibuku Yang Tercinta2.
Suara Anak Bangsa oleh Nikmatullah Kamsi Selamat pagi terdengar ramah Selamat pagi kembali terdengar gundah gulanah Do’a bersama terdengar menyejukkan hati Dari orang-orang yang mengharapkan kasih sayang Kau buka materimu dengan menyuruh membuka halaman demi halaman memang itulah gayamu Terdengar teriakan yang menyesakkan dada Diam ……….! Seluruh ruangan sunyi pekat Kadang terdengar tarikan napas ketakutan Kerjakan ……….! Itulah perintah yang selalu dituruti Setelah itu kau menghilang menuju sebuah ruangan Disana telah berkumpul untuk bersenda gurau Tak terasa waktu berlalu dengan omonganmu Belum waktunya pulang kau sudah meninggalkannya Apakah hal seperti ini sudah menjadi kebiasaanmu ? Apakah kau lupa tugasmu adalah suatu amanah ? Kini tinggal kebisingan bagaikan beduk bertalu-talu Berbagai bunyi yang terdengar Teriakan …….. Tertawa ……… Tangisan …….. Bunyi meja seakan mengiringi sebuah musik Nyanyian panjang mengganggu ketetentraman sekitar. Kapankah ini mesti berakhir ? Hanya orang-orang yang malu dan mau berpikir Terdengar suara dari kejauhan Kami adalah anak bangsa yang haus akan kasih sayang Isilah jiwa kami yang kosong untuk mengisi Kemerdekaan |
Baca Juga : Kumpulan Puisi Chairil Anwar3.
Pahlawanku Yang Terbaik Sinaran sang mentari … Tanda tuk memulai hari -harimu… Tak ada kata lelah dari dirimu… Kata semangat yang kau ingatkan kepadaku… Guruku… Jasa -jasamu yang aku ingat, saat aku berputus asa.. Perjuangan besarmu yang aku kagumi… Kesabaranmu yang menjadi cirikhas mu… Ohh…guruku… Senyum semangat mu… Amarah mu… Kesabaranmu… Yang menjadi tanda kedatanganmu… Ilmu mu… Yang tlah kau berikan kpd semua anak didikmu… Semoga akan bermanfaat untuk semua orang… TERIMA KASIH GURUKU … JASAMU AKAN AKU KENANG SLALU… |
Baca Juga : Kumpulan Surat Cinta Romantis4.
Setetes Embun Di Padang Pasir Terima kasih tak terukur untukmu Terima kasih tak terkira untukmu Terima kasih sebesar-besarnya untukmu Termia kasih sekali lagi untukmu Kau telah memberikan jalan menuju kehidupan yang lebih baik buatku Kau memberikan pertolongan sebelum aku membutuhkannya Kau seperti cahaya dalam ruangan hampa nan gelap Kau seperti setetes embun di padang pasir Terima kasih guruku Terima kasih Kau tak akan kulupakan Jasamu akan abadi sepanjang hayat hidupku |
5.
Guru Pejuan Di Zaman ini Guru… Kau adalah Pejuang Yang siap membentengi kami Demi untuk kecerdasan bangsa ini Kau latih kami untuk kuat Kau ajari kami untuk menang Kau bimbing kami untuk menuju sukses Kau marah saat kami menyerah Kau kecewa saat kami gagal Tapi kau bahagia saat kami menang Guru… Perjuanganmu sungguh mulia Kau rela mengorbankan semuanya Demi kami anak-anak bangsa |
6.
Yang Tak Pernah Berhenti Berkata Di sudut malam kumembisu Termenung akan segala dosa hariku Bibir serasa keluh Takkala kuucap maaf kesekian kalinya Aku tahu, Senyum semu yang engkau tampilkan Beribu beban yang tak tertahankan Karena aku Aku malu, sungguh Ketika aibku engkau tanggung Saat mereka mencibir karena aku Betapa tabah hati yang engkau tanam Dibalik riangmu yang terenggut Aku malu pada diriku Takkala terucap janji-janji Takkala terucap sesalnya hati ini Tak sekalipun aku beranjak Hingga ku tahu Kini kau selalu ada Tak sekalipun gentar, meski mereka hina Merubah batu menjadi berlian Merubah kami lebih baik Terima kasih ku sematkan Rasa syukur aku panjatkan Teruntuk engkau Yang tak pernah berhenti berkata |
7.
Guru Maafkanlah Butiran air mata kami saat ini Mungkin tidak seberapa dan tak begitu berarti apa-apa Karena yang lebih berarti adalah Butiran air hujan yang sangat deras Yang kau hadapi.. Kau Lewati.. Dan kau lalui dengan penuh hati ikhlas Semua itu kau lakukan hanya untuk kami.. Panasnya suasana saat ini Mungkin tidak seberapa dan tak begitu berarti apa-apa Karena yang lebih berarti adalah Panas teriknya matahari yang terpancar Yang kau hadapi.. Kau Lewati.. Dan kau lalui dengan penuh hati sabar Semua itu kau lakukan hanya untuk kami.. Namun.., Sedih yang kau rasakan saat ini Mungkin tidak seberapa dan tak begitu berarti apa-apa Karena yang lebih berarti adalah Betapa sedihnya kami saat ini.. Ketika semua jasa mulia yang kau berikan Tak bisa kami lalui dengan penuh balas budi Guruku maafkanlah kami.. |
8.
Bungaku Guruku………. Kala fajar menyising, Lengan baju turut Engkau singsing Segala milik yang menyamankan Rela Engkau sisihkan Kala mentari beranjak senja Matapun redup seketika Semua nama selalu Engkau bawa Dalam doa dan harapan. Guruku……….. Berlapis peluh. Bermodal hati juga pengetahuan Berbagi kepadaku dan kepadanya Juga mereka. Seberkas sinar pagimu Membuka mata hatiku Selangkah laju kutuju Kan kusambut disetiap hariku, Guruku……….. Tak banyak yang akan ku katakan Karen tanpa katapun jasamu nyata Mengalir di seluruh jiwa Tak ada yang dapat kuberikan Karena tanpa pemberianpun Jasamu tetap ada. Trimakasih guruku….. Selamanya bagiku……. Doaku untukmu |
9.
Sumber Ilmuku Guru kau adalah sumber ilmuku Sumber ilmu yang telah lamaku cari dan Kini telah mengisi perjalanan hidupku Guru keramahan sikapmu seakan Mempermudah masuknya berbagai Macam ilmu yang bermanfaat untukku yang Haus akan Ilmu dan akan menjadi sebuah petunjuk untuk Perjalanan hidupku Guru saat kau memberikan ilmu kepadaku Hati ini mengetahui harapanmu agar ilmu yang kau Berikan Akan berguna diperjalanan hidupku kelak Guru kumerasa terkadang diri ini telah Mengecewakanmu Dengan sikapku danku belum mampu untuk Mengendalikan emosi yang ada didalam jiwaku Guru untuk semua ilmu yang telah kau berikan kepadaku kuhanya mampu berterimakasih Danku berjanji tak akanku mengcewakanmu. |
10.
Guru Tercinta Guru……….. Engkaulah harapanku Engkau yang mendidik kami Aku berterima kasih kepadamu ibu guru Guru……….. Hampir setiap hari kita bertemu Kita bartemu disekolah Disekolah kami mencari ilmu dengan mu guru Guru………… Kau selalu disisiku Kalau kita berpisah aku rela Aku menyayangimu guru |
Sekian Puisi Tentang Guru dan Baca Juga Yang Lainnya!